Pertikaian di Media Sosial Berujung Tragis: Polresta Banyuwangi Tetapkan 5 Tersangka dalam Kasus Pembunuhan Pemuda

Banyuwangi – Insiden tragis yang mengakibatkan tewasnya pemuda berusia 20 tahun, AYP, di Desa Tegaldlimo, Banyuwangi, menjadi sorotan setelah Polresta Banyuwangi menetapkan lima tersangka terkait peristiwa tersebut. Menurut keterangan dari Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Nanang Haryono, yang disampaikan melalui Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, hasil penyelidikan dan penyidikan menyimpulkan bahwa korban tewas setelah dikeroyok oleh para tersangka pada malam Jumat, 19 April 2024.

Korban dan tersangka berasal dari perguruan silat yang sama, namun peristiwa ini tidak terkait dengan konflik antar-perguruan. Motif di balik pertikaian ini berasal dari persoalan pribadi antara korban AYP dan salah satu tersangka berinisial MRIP, yang dipicu oleh serangkaian ejekan di media sosial. Pertemuan antara korban dan tersangka untuk menyelesaikan konflik berujung pada insiden yang mengakibatkan kematian tragis tersebut.

Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk pakaian korban, rekaman CCTV, dan sebuah sabit yang digunakan untuk mengancam korban. Wakapolresta menyatakan bahwa sabit tersebut tidak digunakan untuk melukai korban, melainkan hanya sebagai alat ancaman. Hasil pemeriksaan medis juga menunjukkan bahwa korban mengalami luka akibat benturan dan pukulan.

Para tersangka saat ini ditahan di Mapolresta Banyuwangi dan dihadapkan pada tuntutan hukuman yang serius, yaitu hingga 12 tahun penjara berdasarkan Pasal 184 Ayat (4) KUHP, Pasal 351 Ayat (3) KUHP, Pasal 170 Ayat (2) KE 3e KUHP, serta Undang-Undang Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 tentang Senjata Tajam. Polresta Banyuwangi terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap semua fakta terkait kasus ini dan memastikan keadilan bagi korban dan keluarganya.

google-berita-mediakampung
saluran-whatsapp-mediakampung
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Media Kampung. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup