Sambut Rajab dan Tahun Baru, Warga Binaan Lapas Banyuwangi Khatamkan Alquran
Malam satu Rajab dan pergantian tahun baru 2025 disambut dengan khidmat oleh warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi. Puluhan warga binaan mengikuti kegiatan khataman Alquran yang digelar di masjid dan musholla dalam Lapas pada Selasa (31/12). Kegiatan ini menjadi momen refleksi diri dan peningkatan spiritual bagi para warga binaan.
Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, menjelaskan bahwa kegiatan khataman Alquran ini merupakan bagian dari upaya pembinaan keagamaan bagi warga binaan. “Khataman Alquran dimulai pada pagi hari dan berlangsung hingga sore, dengan setiap peserta memegang komitmen untuk menyelesaikan pembacaan Alquran bersama-sama,” ujarnya.
Agus menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan meningkatkan kualitas keimanan warga binaan. “Kami ingin memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperdalam ilmu agama, sekaligus menyambut malam satu Rajab dan tahun baru 2025 dengan cara yang positif dan penuh makna,” terangnya.
Selain khataman Alquran, acara ini juga diisi dengan doa bersama untuk keselamatan dan kedamaian bangsa. Warga binaan juga menyampaikan harapan agar dapat segera reintegrasi dengan masyarakat setelah menjalani masa hukuman. Salah seorang warga binaan mengungkapkan keinginannya untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di masa depan.
“Ketika kembali ke masyarakat, saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan memberikan kontribusi bagi masyarakat,” ungkapnya.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa Lapas tidak hanya menjadi tempat hukuman, tetapi juga tempat pembinaan dan pengembangan diri bagi para warga binaan. Dengan kegiatan keagamaan seperti khataman Alquran, diharapkan para warga binaan dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat dengan membawa perubahan positif.
