MUI Banyuwangi: Umat Islam Diminta Tidak Pawai Ogoh-ogoh dalam Peringatan Maulid Nabi

waktu baca 2 menit
Umat Islam Diminta tidak pawai Ogoh-ogoh dalam Peringatan Maulid Nabi

Media Kampung – Majelis Ulama (MUI) Kabupaten telah mengeluarkan tausiah yang mengingatkan umat Islam untuk tidak menggunakan ogoh-ogoh atau replika makhluk menyeramkan dalam kegiatan pawai endhog-endhogan (telur hias) saat peringatan Muhammad SAW.

Tausiah dari MUI ini tertulis dalam surat nomor: 04/DP-MUI/KAB/09/2023 tanggal 29 Shafar 1445 H atau 15 September 2023. Surat ini ditandatangani oleh Ketua MUI , KH M Yamien, dan Sekretaris Umum MUI , Imam Mukhlis.

KH M Yamien, Ketua MUI , menjelaskan bahwa salah satu misi MUI adalah merespons perkembangan dalam rangka mengayomi dan melindungi umat. Ia menekankan bahwa pawai ogoh-ogoh adalah ritual dari agama lain dan bukan bagian dari peringatan .

“Maulid itu dalam rangka perayaan kelahiran Rasulullah Muhammad SAW,” jelasnya pada Selasa, 19 September 2023.

Menurutnya, peringatan Maulid adalah bentuk syukur umat Islam atas kelahiran Nabi Muhammad SAW, yang dianggap sebagai penolong umat Islam di dunia dan akhirat. Oleh karena itu, tausiah ini dikeluarkan untuk memberikan pengertian kepada umat yang mungkin belum memahami perbedaan ini. MUI ingin mengingatkan bahwa pawai ogoh-ogoh adalah ritual agama lain yang tidak diperbolehkan dalam .

“Kita mencintai Rasul itu ritualnya Shalawati, itu ada nilai agamanya,” tegasnya.

KH M Yamien menegaskan bahwa perayaan Muhammad SAW dengan mengadakan pawai endhog-endhogan tetap diperbolehkan karena itu merupakan bagian dari . Namun, MUI ingin memastikan agar umat tidak melenceng jauh dari ajaran .

“Ini untuk mengingatkan, untuk melindungi umat agar tidak jauh melenceng dari ajaran agama kita,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa adalah Bhineka Tunggal Ika yang menghormati dan menjaga antaragama. MUI juga berperan sebagai mitra pemerintah dalam mengembangkan , tetapi dengan mematuhi batasan-batasan yang ada.

“Kita membantu pemerintah, kita kembangkan, tapi kan ada batasan-batasan,” tambahnya.

Dapatkan update Berita Pilihan Dan Breaking News setiap hari dari Mediakampung.com Di Google News. Caranya klik link ini Meka News Dan kemudian Klik Follow.
Media Kampung - Kami ada di Google News - Google Berita