Media Kampung – Kasus pemeriksaan terhadap cak imin oleh pihak berwajib telah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Politikus Partai PDI perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu memberikan tanggapan terkait pemeriksaan ketua umum pkb, cak imin, jelang pemilu.
Menurut Masinton, kasus yang menyeret cak imin sudah lama berkecamuk, pemeriksaan ini baru kembali dibuka menjelang pemilihan umum, terlebih saat ini cak imin tengah dicalonkan menjadi pendamping Anis baswedan sebagai Cawapres, situasi seperti ini terkesan lucu.
“Saya bukan bermaksud membela siapapun. Namun, ini lucu. Kasus sudah cukup lama dan terkait pengadaan barang. Namun, dibuka kembali sekarang. Saat jelang pemilu,” kata Masinton saat ditemui di Jakarta Pusat, Kamis (7/9/2023).
Pernyataan Masinton ini menggambarkan ketidaksetujuan PDIP terhadap waktu pemeriksaan yang dianggapnya politis. Pemeriksaan kasus cak imin yang baru dibuka menjelang pemilu menimbulkan pertanyaan tentang motif di balik tindakan ini.
Kritik dari PDIP ini menyoroti peran politik dalam proses hukum di indonesia. Munculnya kasus-kasus serupa menjelang pemilihan umum bisa memicu debat tentang independensi lembaga penegak hukum dan penggunaan kasus hukum sebagai alat politik.
Meskipun demikian, pihak berwajib telah menegaskan bahwa pemeriksaan Cak Imin berjalan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku. Publik akan terus memantau perkembangan kasus ini menjelang pemilu yang semakin dekat.


