Tragedi Meninggalnya Bidan Desa dan Suaminya di Kabupaten Bogor Menghebohkan Warga

waktu baca 2 menit
Bidan Desa dan Suami Tewas di Rumahnya

Media Kampung – penemuan dua jenazah menghebohkan warga Kampung Curug, Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Seorang bidan desa berinisial (46 tahun) ditemukan tewas dengan luka benda tumpul di bagian punggung di rumahnya. Sementara itu, suaminya MI (51 tahun) juga ditemukan tewas tergantung di pintu kamarnya.

Curug, , mengungkapkan bahwa laporan pertama kali diterima Minggu, 6 Agustus 2023 sekitar jam 09.30 WIB dari seorang kader. Setelah mendapatkan laporan tersebut, dan petugas kepolisian segera mendatangi lokasi dan menemukan jenazah bidan tergeletak di lantai dengan luka benda tumpul di bagian punggung. Sementara itu, sang suami, MI, ditemukan tewas tergantung di bawah pintu kamar.

“Jadi, kami menerima laporan jam 09.30 WIB dari kader, yang membuat kaget keduanya ditemukan sudah meninggal di rumahnya,” jelas Curug, Minggu, 6/8/2023.

menyatakan bahwa pihaknya belum mengetahui motif di balik meninggalnya pasangan bidan desa dan suaminya tersebut. Pihak keluarga perempuan telah meminta agar kedua tidak diotopsi, dan keduanya akan dimakamkan di tanah kelahiran mereka masing-masing, yaitu Jakarta untuk bidan dan di Desa Curug untuk sang suami. “Langkah selanjutnya mengurus pemakaman, karena keluarga menerima ikhlas dan tak menerima dilakukan autopsi untuk kedua ,” terangnya.

Kasus ini menghebohkan warga karena pasangan tersebut dikenal sebagai pribadi yang ramah dan tidak pernah berkonflik dengan tetangga maupun teman-temannya. Bidan , yang sudah mengabdi sebagai bidan desa selama puluhan tahun, dikenal sebagai sosok supel dan mudah bergaul.”Sementara profesi istrinya sebagai bidan dan sudah mengabdi lama sekitar 30 tahun di wilayah Desa Curug,” ungkap .

Kepala Puskesmas Curug, Alih Yuliadi juga tak menyangka kejadian yang menimpa petugasnya itu. Pasalnya, tak diketahui ada masalah di tempat kerja yang menjadi bidan itu. “Di tempat kerja juga orangnya ceria, supel dan rajin,” kata Alih.

Terakhir kali, melaksanakan penyuluhan ke desa bersama petugas lain, Sabtu (4/8) lalu.

Sementara Kapolsek Jasinga, AKP Dedi Hermawan, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini. Motif di balik kematian bidan desa dan suaminya masih menjadi misteri, dan pihak kepolisian akan melakukan pendalaman lebih lanjut untuk mengungkapkan kebenaran di balik tragedi ini.

“Terkait dengan motif meninggalnya bidan dan suaminya, kami masih melakukan pendalaman,” ungkap Dedi

Dapatkan update Berita Pilihan Dan Breaking News setiap hari dari Mediakampung.com Di Google News. Caranya klik link ini Meka News Dan kemudian Klik Follow.
Media Kampung - Kami ada di Google News - Google Berita