SMK Models Gelar Workshop Videografi Bersama Owner Parakanca Picture
Banyuwangi – SMK Muhammadiyah 8 Siliragung, yang lebih dikenal sebagai SMK Models, terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan inovasi di bidang pendidikan. Pada 20 September 2024, program Konsentrasi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) mengadakan kegiatan belajar bersama dengan Muhammad Fahmi Alfaris, Owner dari Parakanca Picture, sebagai pemateri.
Acara yang berlangsung di Laboratorium Komputer SMK Models ini diikuti oleh 32 siswa kelas X RPL. Dalam sesi pembelajaran, Fahmi memberikan materi tentang teknik pengambilan video, proses pengisian suara, hingga editing video. Semua siswa tampak antusias mengikuti setiap sesi.
Untuk memaksimalkan pembelajaran, Fahmi membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari tiga anggota. Setelah menerima materi, mereka langsung mempraktikkan pengambilan video di sekitar lingkungan SMK Models, mulai dari pengisian suara hingga proses editing. Pada akhir sesi, terpilih tiga kelompok terbaik yang berhasil menunjukkan hasil karya mereka.

Muhammad Fahmi, yang juga merupakan alumni SMK Models angkatan 2020, menceritakan perjalanan kariernya sebagai seorang freelance videografer. “Saya sudah beberapa kali mengerjakan proyek dari berbagai perusahaan, termasuk untuk sekolah seperti Spensa dan Poliwangi. Saya diundang ke sini untuk berbagi pengalaman dengan adik-adik di SMK Models,” ungkap Fahmi.
Fahmi juga berbagi kisah tentang brand Parakanca Picture yang didirikannya setelah lulus dari SMK Models. Ia bekerja sama dengan beberapa brand kreatif lainnya seperti Palma Story dan Kipang Wedding, serta berbagai pihak lainnya. “Sebagai freelance, saya bekerja sama dengan banyak brand, seperti Tama Production dan Kreatif Indonesia. Fleksibilitas pekerjaan ini memungkinkan saya untuk mengerjakan berbagai proyek,” jelasnya.
Tidak hanya tentang kesuksesan, Fahmi juga berbicara mengenai tantangan yang dihadapinya dalam membangun usaha. “Persaingan di dunia videografi sangat ketat. Banyak saingan yang bagus. Selain itu, tantangan lain adalah menghadapi klien yang terkadang sulit bekerja sama. Tapi, semua itu adalah bagian dari proses,” ujarnya.
Salah satu peserta, Novanda Rameli, yang juga aktif di Models Jurnalisme, menyampaikan kesan positifnya. “Saya mendapat banyak ilmu dari pembelajaran hari ini. Selain belajar teknis videografi, saya juga mendapatkan pemahaman bahwa mencapai kesuksesan memerlukan kerja keras dan ketekunan,” tuturnya.
Di akhir acara, Fahmi memberikan pesan inspiratif kepada siswa-siswi SMK Models yang bercita-cita menjadi wirausaha. “Temukan passion dan hobi kalian, kemudian konsistenlah dalam menjalankannya. Konsistensi adalah kunci kesuksesan. Saya bisa sampai di titik ini karena tetap konsisten, meskipun menghadapi berbagai hambatan,” pesan Fahmi.
Dengan pengalaman dan semangatnya, Fahmi kini menjadi inspirasi bagi siswa-siswi SMK Models yang ingin berkarier di dunia multimedia, terutama dalam bidang videografi dan konten kreatif. ***
Cici/Charles



