Ditlantas Polda Jatim Siapkan Strategi Lancarkan Lalu Lintas Jelang Operasi Ketupat 2025

Sumber: Humas Polda Jatim (2025)

Banyuwangi – Menyambut Operasi Ketupat 2025 dan libur panjang, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur meningkatkan kesiapsiagaan dengan melakukan kunjungan kerja ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Minggu (23/2/2025). Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di jalur utama menuju Bali, yang diprediksi akan mengalami lonjakan signifikan.

Direktur Ditlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menjelaskan bahwa Operasi Ketupat tahun ini bertepatan dengan Hari Raya Nyepi dan libur panjang. “Kami telah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan dan penumpang, terutama di Pelabuhan Ketapang,” ujarnya.

Berdasarkan prediksi, lonjakan pergerakan masyarakat akan terjadi pada 2-7 Maret 2025. Untuk itu, Ditlantas Polda Jatim fokus pada beberapa langkah strategis:

  1. Perbaikan Infrastruktur: Sebanyak 50 kilometer jalan rusak di jalur Surabaya-Banyuwangi, khususnya rute utara ke timur hingga Situbondo, akan segera diperbaiki melalui koordinasi dengan Dinas PUPR.
  2. Penanganan Titik Rawan: Dari 71 titik rawan kecelakaan di Jawa Timur, tim akan meningkatkan pengawasan dan pemasangan rambu peringatan.
  3. Koordinasi dengan Bali: Menyiapkan skema pengaturan arus lalu lintas selama Hari Raya Nyepi, termasuk mengakomodasi wisatawan non-muslim yang berlibur ke Bali.

Kombes Pol Komarudin juga mengungkapkan rencana penerbitan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait pembatasan kendaraan tertentu. “Ini penting untuk memastikan kelancaran distribusi logistik selama libur panjang,” tambahnya.

Dengan berbagai persiapan ini, Ditlantas Polda Jatim berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan meminimalisir potensi kemacetan serta kecelakaan selama Operasi Ketupat 2025.

google-berita-mediakampung
saluran-whatsapp-mediakampung
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Media Kampung. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *