Sosok Iskandar Ismail: Anak Bangsa Luncurkan Indonesia Airlines Group
JAKARTA – Sosok Iskandar Ismail kini menjadi sorotan setelah diluncurkannya Indonesia Airlines Group. Iskandar, yang merupakan anak bangsa kelahiran Aceh dan lulusan Universitas Syiah Kuala (USK), memimpin pengembangan Calypte Holding Pte. Ltd, perusahaan yang juga bergerak di bidang pembangkit listrik tenaga surya, dan menjadi induk dari maskapai penerbangan baru tersebut.
Menurut informasi yang dikutip oleh Mediakampung.com pada 9 Maret 2025 melalui unggahan Instagram @inaairlines, Indonesia Airlines akan segera mengudara dan melayani rute internasional ke 48 kota di 30 negara dalam lima tahun pertama. Maskapai yang berbasis di Bandara Internasional Soekarno-Hatta ini mengusung konsep layanan premium “end to end service” yang diklaim akan mendefinisikan ulang standar penerbangan di Indonesia.
Sosok Iskandar Ismail, yang lahir pada 7 April 1983, telah menarik perhatian publik karena kiprahnya dalam mengembangkan Calypte Holding dan meluncurkan Indonesia Airlines sebagai maskapai penerbangan komersial yang menonjolkan layanan premium. Di Twitter, akun @jackjackparrr menyebutkan, “Indonesia Airlines ini punya orang Indonesia juga, namanya Pak Iskandar, orang Aceh. Basisnya di Bandara Soetta dan akan terbang di Indonesia juga.”
Dengan visi untuk menjadikan Indonesia Airlines sebagai simbol global kemakmuran dan keramahtamahan Indonesia, Iskandar berkomitmen menghadirkan armada modern dan pengalaman penerbangan kelas dunia. Langkah strategis ini diharapkan tidak hanya memperluas pilihan penerbangan internasional di tanah air, tetapi juga mengukuhkan identitas Indonesia di kancah global.



