Media Kampung, Sabtu (22/7/2022) – Kabar mengejutkan datang dari jawa timur, dimana pembangunan kereta cepat pertama di daerah ini segera menjadi kenyataan. Diperkirakan, proyek yang memakan anggaran hingga Rp100 triliun ini akan menjadi salah satu proyek besar dalam sejarah transportasi indonesia.
Namun, yang menarik perhatian adalah skema pembiayaan yang digunakan dalam pembangunan kereta cepat ini. Menteri Perhubungan, Budi Karya, telah mengumumkan bahwa proyek ini akan dibiayai melalui skema pendanaan kreatif dan tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Lokasi pembangunan kereta cepat ini pun tak terduga. Bukan malang, seperti yang banyak diprediksi sebelumnya, melainkan kota lain di jawa timur yang dipilih. Namun, lebih jauh terkait lokasi tersebut belum dijelaskan oleh pemerintah.
Pada bulan Juni lalu, studi kelayakan proyek ini telah dilakukan. Diperkirakan kereta cepat di jawa timur ini akan memiliki kecepatan maksimal hingga 350 km per jam. Dengan demikian, perjalanan antar kota di jawa timur akan menjadi lebih singkat dan efisien, serta akan memudahkan aktivitas masyarakat.
proyek ini sendiri merupakan proyek pembangunan jangka panjang dan akan diselesaikan secara bertahap. masyarakat diimbau untuk bersabar, mengingat butuh waktu hingga 28 tahun agar kereta cepat ini bisa dioperasikan secara maksimal.
Kereta cepat di jawa timur ini diprediksi akan menjadi salah satu prestasi besar dalam bidang transportasi di indonesia. Selain membantu meningkatkan konektivitas antar kota, proyek ini juga akan menjadi simbol kemajuan dan perkembangan ekonomi di wilayah Jawa Timur.
Dengan demikian, semakin dekatnya pembangunan kereta cepat di Jawa Timur akan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Meski butuh waktu yang cukup lama untuk mewujudkannya, tetapi diharapkan kereta cepat ini akan memberikan manfaat yang besar bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.


