Heboh! Mobil Terbakar di Desa Sraten, Banyuwangi: Api Meluas ke Kabel PLN dan Jaringan WiFi

Banyuwangi, Mediakampung.com – Pada Minggu 11 Juni 2023, terjadi kejadian yang mengejutkan di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, saat sebuah mobil merek Daihatsu Espass terbakar. Kebakaran ini mengancam keselamatan warga setempat karena api merembet ke kabel PLN yang berdekatan.

Mobil dengan nomor polisi KT 1344 KA ini terbakar dengan hebat, mengakibatkan api menjalar ke tiang lampu penerangan jalan umum (LPJU) di jalan Cluring – Banyuwangi dan menyambar jaringan kabel PLN. Kejadian ini menjadi bahaya serius bagi warga sekitar.

Kapolsek Cluring, AKP Eko Darmawan, mengonfirmasi insiden kebakaran mobil tersebut. Saat ini, pemilik mobil yang diketahui dengan nama Mr. X masih belum dapat diidentifikasi. Saksi-saksi melaporkan bahwa Mr. X panik dan meninggalkan kendaraannya begitu saja saat kejadian terjadi.

Hingga saat ini, penyebab pasti terjadinya kebakaran mobil ini masih belum diketahui. Mobil Daihatsu Espass yang terbakar berada di dekat mushola, tepatnya di samping Mushola Darunnajah Kanalan, Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

Beruntungnya, petugas pemadam kebakaran Banyuwangi sigap dalam menangani kejadian tersebut dan berhasil memadamkan api yang membuat panik warga sekitar. Dalam video yang beredar, terlihat bagaimana kebakaran tersebut juga mengenai kabel yang terhubung dengan mobil tersebut.

Selain kerusakan pada kabel PLN, seorang petugas PLN mengungkapkan bahwa kebakaran tersebut juga melibatkan kabel jaringan WiFi yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Saat ini, pihak Kepolisian Polsek Cluring masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna menyelidiki penyebab pasti terjadinya kebakaran pada mobil tersebut. Kejadian ini meninggalkan pertanyaan besar bagi warga dan otoritas setempat, yang berupaya mengungkap fakta-fakta terkait insiden yang mengejutkan ini.

google-berita-mediakampung
saluran-whatsapp-mediakampung
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Media Kampung. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Tinggalkan Balasan