Bangkesbanpol Banyuwangi Gelar Kegiatan Peningkatan Solidaritas dan Kerukunan Antarwarga
Banyuwangi, 10 Oktober 2024 – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bangkesbanpol) Kabupaten Banyuwangi menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Melalui Peningkatan Solidaritas dan Ikatan Sosial Kita Wujudkan Harmoni di Kabupaten Banyuwangi” pada Selasa (10/10). Acara yang digelar di Aula SMKN 1 Glagah ini dihadiri oleh perwakilan lintas agama dari berbagai wilayah di Banyuwangi.
Dalam sambutannya, Kepala Bangkesbanpol Banyuwangi, R. Agus Mulyono, menekankan pentingnya memperkuat solidaritas di tengah masyarakat. Menurutnya, dengan kohesi sosial yang baik, masyarakat dapat menjalani kehidupan yang lebih damai, aman, dan teratur.
“Solidaritas yang kuat di antara kita akan menjaga kestabilan, ketertiban, dan kedamaian. Ini juga akan memungkinkan kita untuk melaksanakan berbagai kegiatan positif yang mengarah pada pembangunan daerah,” ujar Agus.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung berbagai inisiatif lintas agama, guna menjaga kerukunan di Banyuwangi.
“Kami sangat mengapresiasi setiap upaya yang dilakukan oleh masyarakat dalam menjaga kerukunan, serta dalam mencari solusi untuk permasalahan yang mungkin muncul, baik di internal maupun eksternal komunitas agama,” lanjutnya.
Di sisi lain, Ir. H. Mujiono, M.Si., dalam sambutannya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu-membahu menjaga kondisi wilayah agar tetap kondusif, demi kelancaran implementasi program-program pemerintah yang bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Kondisi yang kondusif sangat penting agar kebijakan dan program pemerintah daerah dapat dijalankan dengan baik, demi kesejahteraan bersama,” tegas Mujiono.
Mujiono juga menyoroti pentingnya menjaga keberagaman sebagai kekayaan yang dimiliki oleh Banyuwangi. Menurutnya, perbedaan budaya dan agama di Banyuwangi merupakan tantangan yang harus dihadapi dengan kebersamaan dan saling menghormati.
“Keberagaman budaya dan agama yang kita miliki adalah anugerah yang perlu dirawat. Kita harus saling mendukung, menjaga, dan mendoakan agar Banyuwangi tetap damai dan harmonis,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan solidaritas dan ikatan sosial masyarakat Banyuwangi dapat semakin kuat, sehingga tercipta kehidupan yang rukun dan harmonis di tengah keberagaman.
