Pemkab Banyuwangi Dorong Percepatan Revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan
Banyuwangi, 2 November 2024 – Revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan yang telah dimulai diharapkan dapat rampung dalam waktu kurang lebih setahun. Untuk mempercepat proses revitalisasi dan segera memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para pedagang pasar, Pemkab Banyuwangi mendorong percepatan pelaksanaan proyek ini.
Plt Bupati Banyuwangi, Sugirah, menegaskan bahwa revitalisasi ini merupakan program pemerintah pusat yang mendapat dukungan penuh dari Pemkab Banyuwangi.
“Itukan program nasional yang berada di Banyuwangi, tentu Pemkab Banyuwangi ingin mendorong itu dipercepat dan selalu mengingatkan. Bahkan kemarin rapat koordinasi kita menginginkan percepatan,” tegasnya.
Percepatan revitalisasi diharapkan dapat berdampak positif pada proses permintaan produksi dan pemasaran, sehingga aktivitas di pasar dapat kembali berjalan dengan lancar. Sugirah menekankan peran penting pasar sebagai soko guru ekonomi rakyat.
“Tentu akan mengungkit pertumbuhan ekonomi baru di wilayah tersebut,” tegasnya.
Sugirah menambahkan bahwa semakin cepat proses revitalisasi, semakin baik. Hal ini akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi di Banyuwangi, terutama bagi para pelaku UMKM.
“Khususnya untuk peningkatan ekonomi dan penghidupan UMKM,” tuturnya.
Pj Sekretaris Daerah Banyuwangi Guntur Priambodo juga menuturkan bahwa pelaksanaan revitalisasi harus sesuai dengan kontrak yang telah disepakati, agar para pedagang dapat segera menempatinya kembali.
“Sehingga mereka (pedagang) bisa cepat recovery, (pemulihan)” tegasnya.
Pemerintah Daerah juga ikut melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan revitalisasi tersebut, termasuk berkaitan dengan dampak sosial ekonominya.
“Kita ikut masuk, mungkin secara teknis spesifik tidak, tapi melakukan monev bagaimana perjalanannya, kemajuan fisiknya dan sebagainya dan mengkoordinasikan terus menerus kepada BPPW Jatim dan pada masyarakat,” ujarnya.



