Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Perdana Tetralogy East Java Running Festival 2025
Banyuwangi kembali dipilih sebagai tuan rumah ajang sport tourism, kali ini untuk Tetralogy East Java Running Festival 2025. Ajang lari yang diinisiasi oleh Polda Jatim dan Pemkab Banyuwangi ini akan dimulai di Banyuwangi pada 26 Januari 2025.
East Java Running Festival menawarkan tiga kategori jarak:
- Fun walk
- 5 km
- 10 km
Masing-masing kategori dibagi lagi berdasarkan usia dan jenis kelamin (pelajar, open male/female, dan master male/female).
Ketua panitia, Bagus Ramadhani, menjelaskan Banyuwangi dipilih karena dikenal sebagai daerah yang aman dan nyaman bagi penggiat olahraga, serta memiliki masyarakat yang antusias. “Banyuwangi sudah biasa menjadi tempat pelaksanaan event-event besar,” kata Bagus.
Target peserta mencapai 3.000 pelari. Selain Banyuwangi, event ini juga akan digelar di Kediri, Madiun, dan Surabaya. Penyelenggara akan memberikan penghargaan khusus bagi pelari terbaik dari seluruh rangkaian East Java Running Festival berdasarkan akumulasi poin dari setiap perlombaan.
Pj Sekda Banyuwangi, Guntur Priambodo, menyambut baik penunjukan Banyuwangi sebagai tuan rumah perdana. “Ini sekaligus memperkuat Kabupaten Banyuwangi sebagai jujugan bagi pencinta sport tourism,” ungkapnya.
Banyuwangi memang telah terkenal sebagai lokasi pelaksanaan berbagai event olahraga, baik nasional maupun internasional. Pada 2025, Banyuwangi juga direncanakan menjadi tuan rumah Liga Selancar Dunia (WSL).
Kompol Wahyudi, Pembina Olahraga Kepolisian bidang Atletik Polda Jatim, menjelaskan tujuan utama event ini adalah mendorong gaya hidup sehat, mengembangkan ekonomi lokal, dan mempromosikan pariwisata.
Catat tanggalnya dan ikuti keseruan Tetralogy East Java Running Festival 2025 di Banyuwangi!
