Bupati Ipuk Resmikan Rumah Pintar Binaan PT BSI, Tekankan Pentingnya Pendidikan untuk Masa Depan
Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Banyuwangi kembali mendapat dorongan baru. Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, meresmikan Rumah Pintar binaan PT Bumi Suksesindo (PT BSI) di Dusun Silirbaru, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Senin (17/11/2025). Kehadiran fasilitas ini diharapkan menjadi ruang belajar yang inklusif sekaligus wadah pemberdayaan masyarakat, terutama bagi warga di kawasan selatan Banyuwangi.
Acara peresmian berlangsung hangat dan dihadiri unsur pemerintah, perwakilan perusahaan, tokoh masyarakat, serta para pelajar. Momen ini disebut sebagai wujud nyata kolaborasi dunia usaha dan pemerintah daerah dalam memperkuat sektor pendidikan.
Sinergi Pemerintah dan Dunia Usaha dalam Penguatan Pendidikan
Dalam sambutannya, Bupati Ipuk menyampaikan bahwa kehadiran Rumah Pintar merupakan langkah penting dalam pemerataan akses pendidikan. Menurutnya, fasilitas seperti ini dapat membuka peluang lebih luas bagi anak-anak dan warga untuk mendapatkan ruang belajar yang layak, tidak hanya dalam aspek akademik tetapi juga keterampilan kreatif.
Ipuk menegaskan bahwa investasi yang masuk ke Banyuwangi tidak hanya diharapkan memberi dampak ekonomi, tetapi juga kontribusi sosial yang berkelanjutan. Salah satunya adalah melalui pembangunan fasilitas pendidikan, pelatihan, dan pemberdayaan masyarakat.
“Pendidikan adalah pondasi utama untuk menciptakan generasi yang unggul. Ketika perusahaan dan pemerintah bersinergi menghadirkan fasilitas seperti ini, maka manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Pendidikan sebagai Senjata untuk Mengubah Dunia
Dalam kesempatan itu, Ipuk juga menekankan pentingnya pendidikan sebagai pintu perubahan. Ia mengutip pesan tokoh dunia, Nelson Mandela, yang menyebut pendidikan sebagai senjata paling kuat untuk mengubah dunia. Ungkapan tersebut kembali menegaskan komitmen Banyuwangi dalam memperluas akses belajar bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Pendidikan adalah senjata paling ampuh untuk mengubah dunia. Dengan pendidikan, kita bisa memperbaiki kehidupan, membuka peluang, dan membentuk masa depan yang lebih baik,” kata Ipuk.
Baginya, Rumah Pintar bukan sekadar bangunan, tetapi fasilitas yang harus menghidupkan kreativitas, literasi, dan kemampuan adaptasi generasi muda di tengah perkembangan zaman.
Rumah Pintar sebagai Ruang Belajar Terpadu
Rumah Pintar binaan PT BSI ini dirancang sebagai ruang belajar multifungsi. Fasilitas ini menyediakan perpustakaan, ruang kelas, ruang kreatif, serta berbagai sarana pendukung kegiatan literasi dan pelatihan. Anak-anak dapat mengikuti kelas membaca, menggambar, komputer, hingga program pengembangan minat dan bakat.
Selain untuk pelajar, Rumah Pintar juga dibuka untuk masyarakat umum. Ke depan, tempat ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan pemberdayaan seperti pelatihan kerajinan, kelas kewirausahaan, hingga edukasi parenting bagi orang tua.
PT BSI berharap kehadiran Rumah Pintar dapat memberi dampak positif jangka panjang, terutama dalam peningkatan kualitas pendidikan di wilayah operasi perusahaan.
Komitmen PT BSI pada Pengembangan SDM
Sebagai perusahaan yang beroperasi di sektor pertambangan emas, PT BSI menyadari pentingnya kontribusi sosial terhadap daerah sekitar. Perusahaan menyampaikan bahwa pembangunan Rumah Pintar merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial (CSR) yang difokuskan pada sektor pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
Perwakilan PT BSI menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia menjadi prioritas. Menurut mereka, pendidikan adalah salah satu pilar yang akan membawa masyarakat menuju kemandirian dan kesejahteraan yang lebih baik.
“Kami ingin kehadiran perusahaan tidak hanya menghasilkan produk, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Rumah Pintar adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung anak-anak dan warga agar memiliki lebih banyak akses terhadap pengetahuan,” ujar perwakilan perusahaan.
Antusiasme Warga dan Harapan untuk Masa Depan
Peresmian Rumah Pintar ini disambut antusias oleh warga Dusun Silirbaru dan sekitarnya. Banyak orang tua berharap fasilitas baru tersebut dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak untuk belajar di luar sekolah.
Sementara itu, para guru dan pendamping kegiatan menyampaikan bahwa Rumah Pintar akan memudahkan mereka menyelenggarakan program edukasi berbasis komunitas. Dengan jarak yang dekat, anak-anak tidak lagi harus bepergian jauh untuk mendapatkan fasilitas belajar tambahan.
Bupati Ipuk juga berharap keberadaan Rumah Pintar dapat memotivasi anak-anak untuk lebih semangat belajar. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah terus mendorong peningkatan mutu pendidikan, termasuk dengan memperkuat kerja sama dengan pihak swasta.
Langkah Nyata Menuju Banyuwangi yang Lebih Maju
Peresmian ini menambah daftar program pendidikan yang terus digencarkan Banyuwangi, mulai dari beasiswa, renovasi sekolah, digitalisasi pembelajaran, hingga pelatihan keterampilan bagi generasi muda. Ipuk menilai bahwa perubahan besar tidak hanya datang dari fasilitas fisik, tetapi juga dari budaya belajar yang terus mereka bangun.
“Ketika anak-anak memiliki ruang yang mendukung tumbuh kembang mereka, maka kita sedang menanam benih masa depan. Rumah Pintar ini adalah salah satu upaya kita menuju Banyuwangi yang semakin maju dan berdaya saing,” tuturnya.
Harapan Baru bagi Pendidikan Banyuwangi Selatan
Peresmian Rumah Pintar binaan PT BSI menandai langkah baru dalam memperkuat pendidikan di wilayah selatan Banyuwangi. Dengan kolaborasi pemerintah dan perusahaan, fasilitas ini diharapkan menjadi pusat kegiatan belajar, kreativitas, serta pemberdayaan masyarakat.
Ke depan, Pemkab Banyuwangi berharap sinergi seperti ini terus berlanjut sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya. Pendidikan yang merata dan berkualitas diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang lebih siap menghadapi berbagai tantangan masa depan.



Tinggalkan Balasan