Menggapai Pahala dan Ketakwaan: Makna Mendalam di Balik Ibadah Kurban dalam Hari Raya Idul Adha
Mediakampung.com – Hari Raya Idul Adha, atau yang dikenal sebagai Hari Raya Kurban, akan segera tiba. Momen kurban ini merupakan kesempatan berharga bagi umat Muslim untuk mendapatkan pahala dan saling berbagi. Berkurban merupakan salah satu bentuk ibadah dan ungkapan syukur atas rezeki yang diberikan.
Dalam banyak riwayat, Nabi Muhammad SAW senantiasa melaksanakan ibadah kurban setiap bulan Dzulhijjah. Perintah untuk berkurban juga tercantum dalam Al-Qur’an: “Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu; dan lakukanlah kurban.” (Surah Al-Kautsar: 2)
Ibadah kurban memiliki hukum sunnah muakkadah, yaitu ibadah yang sangat dianjurkan.
Nabi Muhammad SAW tidak pernah meninggalkan ibadah kurban sejak disyariatkan hingga beliau wafat. Ketentuan berkurban sebagai sunnah muakkadah ditegaskan oleh Imam Malik dan Imam al-Syafi’i. Sementara itu, Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa ibadah kurban wajib bagi masyarakat yang mampu dan tidak sedang dalam keadaan safar (bepergian) (Ibnu Rusyd al-Hafid: tth: 1/314).
Berkurban memiliki banyak keistimewaan yang dapat diperoleh. Berkurban sebenarnya adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan berkurban, kita menunjukkan ketaatan dan ketaqwaan kepada Pencipta. Jika seseorang berkurban karena takwa kepada Allah, maka kurban tersebut akan diterima sebagai amal yang baik di sisi-Nya. Dalam Surat Al-Maidah: 27, Allah berfirman: “Sesungguhnya Allah hanya menerima kurban dari orang-orang yang bertaqwa.”
Dengan berkurban, kita juga berusaha meraih ketakwaan. Tujuan kita dalam ibadah kurban bukanlah hanya menyembelih hewan dan membagikan dagingnya, tetapi lebih dari itu, kita berupaya untuk mencapai ketakwaan. Allah SWT berfirman, “Daging dan darah hewan kurban itu tidak akan mencapai keridhaan Allah, tetapi ketakwaan dari dirimu lah yang mencapainya.” (QS. Al-Hajj: 37).
Hewan kurban juga akan menjadi saksi kebaikan di akhirat. Ketika kita melaksanakan ibadah kurban, kita akan mendapatkan pahala berlipat dari Allah.(Tim)



