TANAH KARO – Aksi damai yang digelar kelompok masyarakat Panggung Suara Karo pada Rabu (3/9/2025) berlangsung tertib dan penuh suasana kekeluargaan. Sekitar 100 peserta aksi bergerak dari Makam Pahlawan menuju Kantor DPRD Karo, dengan pengawalan ketat dari Polres Tanah Karo, TNI, dan unsur Forkopimda Kabupaten Karo.
Kapolres Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto, S.H., S.I.K., M.M., M.Tr.Opsla, menegaskan bahwa Polri bersama TNI dan jajaran pemerintah daerah hadir untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
“Kami mengimbau seluruh peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi dengan baik. Tuntutan yang disampaikan akan dikawal bersama Forkopimda. Kami memastikan kegiatan berjalan aman dan kondusif,” ujar Kapolres.
Aksi yang dikoordinir Ranes Trisaka Ketaren, Debi Aprianto, Neni Bungancari Br Purba, dan Lia Hambali ini mengangkat sejumlah isu nasional dan daerah. Di antaranya, pembahasan RUU Perampasan Aset, transparansi anggaran daerah, serta penanganan penyakit masyarakat. Aspirasi massa diterima langsung oleh Ketua DPRD Karo, Iriani Br Tarigan, bersama para anggota dewan.
Hadir pula Bupati Karo, DR. dr Antonius Ginting, S.pOG., M.Kes, yang didampingi Kapolres Tanah Karo, Dandim 0205 TK Letkol Inf. Robet B. Panjaitan, Danyonif 125 Simbisa Letkol Inf. Haris Nur Priyatno, dan Kajari Karo Darwis Burhansyah, S.H., M.H. Mereka menyambut baik aspirasi warga dengan dialog terbuka.
Usai penyampaian tuntutan, suasana keakraban kian terasa. Massa aksi dan Forkopimda menikmati makan bersama, menari landek Karo, hingga pembagian sembako.
Keharmonisan ini mencerminkan kearifan lokal masyarakat Karo yang menjunjung tinggi adat istiadat dan mengedepankan komunikasi dalam menyelesaikan permasalahan. Aksi damai tersebut sekaligus menjadi bukti kuatnya semangat persaudaraan dan kerukunan di Kabupaten Karo. (Tim//)

















