Banyuwangi – Tri Agus Purnama, warga Kelurahan Tamanbaru, Banyuwangi, terharu saat namanya diumumkan sebagai pemenang sepeda motor Undian Sipundiwangi tahap II pada gelaran Community and Food Day (CFD) di depan Kantor Bupati Banyuwangi, Minggu pagi (14/12/2025).
Agus mengaku rutin mengunggah struk belanja kuliner ke aplikasi Smart Kampung sejak mengetahui adanya program Sipundiwangi yang mulai bergulir pertengahan tahun. “Alhamdulillah doa saya terkabul, bisa dapat undian Sipundiwangi,” ujarnya sambil memeluk istrinya, Ines Maulia Putri, saat Wakil Bupati Banyuwangi Mujiono mengumumkan pemenang.
Pasangan tersebut sengaja hadir di lokasi CFD untuk menyaksikan langsung proses pengundian. Agus menuturkan bahwa hadiah tersebut sangat berarti bagi keluarganya. “Ini rezeki istri. Kami berencana membeli motor bekas dan laptop untuk dia bekerja. Tapi Allah memberi rezeki tak terduga ini. Kami sangat bersyukur,” katanya.
Wakil Bupati Mujiono menjelaskan bahwa Sipundiwangi merupakan program apresiasi bagi masyarakat dan pelaku usaha yang tertib administrasi pajak daerah. Pelanggan kuliner di 83 tempat usaha, mulai dari restoran, depot, kafe hingga warung kopi, berkesempatan mengikuti undian setelah tempat usaha tersebut memasang perangkat perekam transaksi Tax Mapper Sijakawangi.
Selain transaksi kuliner, masyarakat yang membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pajak hotel dan restoran (PBJT), serta wajib pajak kendaraan bermotor juga otomatis mengikuti undian.
Hadiah yang disediakan bervariasi, mulai dari sepeda motor, sepeda listrik, laptop, tablet hingga televisi. Mujiono berharap hadiah tersebut dapat mendukung produktivitas para penerima.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Banyuwangi, Samsudin, memaparkan bahwa pengundian tahap II sesi pertama diperuntukkan bagi masyarakat yang mengunggah struk belanja periode 1 Oktober–1 Desember 2025. Pengundian mencakup struk PBB dan PBJT hotel-resto.
“Khusus PBJT resto, hadiah utama berupa perjalanan umrah akan diundi pada sesi kedua saat Harjaba tanggal 20 Desember. Begitu juga untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), semuanya akan diundi tanggal 20,” ujarnya.
Masyarakat masih dapat mengikuti undian hingga 18 Desember 2025. Samsudin menambahkan bahwa pihaknya berharap lebih banyak pelaku usaha bergabung dalam program Sipundiwangi. “Utamanya homestay. Kami berharap mereka ikut program ini agar pendapatan daerah ikut meningkat,” katanya.
Untuk profil dan informasi lengkap mengenai daerah Banyuwangi, pembaca dapat merujuk artikel pilar yang telah disediakan.


















Tinggalkan Balasan