Bangsring Underwater Jadi Lokasi Konservasi Terumbu Karang PHI, Libatkan Komunitas Lokal
Banyuwangi – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) bersama anak perusahaan dan afiliasinya melaksanakan kegiatan konservasi terumbu karang dan keanekaragaman hayati di Bangsring Underwater, Banyuwangi, pada 11 Desember 2024. Aksi ini merupakan wujud komitmen PHI dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya Tujuan 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim dan Tujuan 14 tentang Ekosistem Laut.
Kegiatan konservasi ini melibatkan komunitas lokal terumbu karang dan difokuskan pada transplantasi terumbu karang jenis Acropora. Dalam pelaksanaannya, empat rak dengan total 36 stek karang berhasil ditanam. Langkah ini bertujuan untuk memperbaiki ekosistem terumbu karang yang rusak, melestarikan keanekaragaman hayati laut, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan laut.
Manager Environment PHI, Kemas Adrian, menyampaikan kebanggaannya atas keterlibatan perusahaan dalam kegiatan ini. “Kegiatan konservasi ini tidak hanya berkontribusi pada pelestarian lingkungan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial antara perusahaan dan masyarakat lokal. Kami yakin, dengan sinergi yang baik, ekosistem laut dapat terjaga sekaligus mendukung perekonomian masyarakat,” jelas Kemas.
Ketua Komunitas Samudra Bakti, Ikhwan Arif, mengapresiasi kerja sama ini. “Dukungan dari PHI menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan membutuhkan sinergi antara dunia usaha dan komunitas lokal. Kami berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekosistem laut serta kesejahteraan masyarakat Bangsring,” ujar Ikhwan. Bangsring Underwater, yang dikembangkan oleh Komunitas Samudra Bakti sejak 2014, kini menjadi destinasi ekowisata berbasis konservasi terumbu karang yang menarik ribuan pengunjung setiap tahun.
