Rekrutmen Perangkat Desa Gladag: Kolaborasi SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi dan Pemerintah Desa
Banyuwangi – Pada tanggal 17-18 September 2024, Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, menggelar kegiatan rekrutmen perangkat desa yang berlangsung dengan kolaborasi antara pemerintah desa dan SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi (SMUHero). Kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di desa Gladag.
Pada tanggal 17, dilakukan pembekalan dan sinkronisasi sistem Computer Based Test (CBT), dilanjutkan dengan ujicoba untuk memastikan kelancaran pelaksanaan tes. Selanjutnya, pada tanggal 18, diadakan tiga sesi ujian: sesi CBT, ujian praktik, dan wawancara. Sebanyak 15 peserta mengikuti proses rekrutmen ini dengan antusias yang luar biasa.
Fahima Sholatin, M.Pd, Kepala SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi, menyatakan, “Kerjasama ini merupakan implementasi dari program SMUHero, yaitu Bhakti SMUHero untuk Desa. Ini juga merupakan wujud sinergitas antara SMUHero dan Pemerintah Desa Gladag. Kami berharap dapat memberikan kontribusi positif untuk kemajuan desa.”

Tes CBT terdiri dari empat tema, yaitu Potensi Akademik, Pengetahuan Umum dan Keagamaan, Wawasan Kebangsaan, serta Psikotest. Selain itu, peserta juga menjalani tes praktik dalam bidang desain grafis dan aplikasi perkantoran. Sesi wawancara menjadi penutup dari rangkaian seleksi ini.
Reza Aji Kurniawan, M.Pd, dari Tim IT SMUHero, mengungkapkan rasa syukurnya, “Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar tanpa kendala. Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk menyelenggarakan rekrutmen ini.”
Rahmat Arif, Ketua Panitia Penyelenggara Seleksi Perangkat Desa Gladag, juga memberikan apresiasi kepada tim teknisi SMK. Ia menuturkan, “Kami merasa puas dengan dukungan dan pelayanan tim teknisi SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi dalam menyukseskan kegiatan ini, terutama dalam pelaksanaan ujian.”
Sebagai penutup, atas nama panitia seleksi, Kepala Desa Gladag dan pemerintah desa mengucapkan terima kasih kepada SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi. Mereka juga menyampaikan permohonan maaf jika terdapat kekhilafan dalam proses pelaksanaan kegiatan. Harapan besar ditujukan agar kerjasama ini dapat terus berlanjut demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa.



