JAKARTA — BYD belum genap dua tahun beroperasi di Indonesia, namun penjualan mobil listriknya melesat pesat. Sepanjang Januari 2024 hingga November 2025, total 53.253 unit mobil BYD tercatat terjual secara ritel di pasar otomotif nasional.
Capaian tersebut menjadikan BYD sebagai salah satu pemain paling agresif di industri kendaraan listrik Indonesia, bahkan mampu bersaing langsung dengan produsen mobil konvensional yang telah lama bercokol.
Satu-satunya Merek EV di Tiga Besar Penjualan Nasional
Berdasarkan data penjualan, BYD kini masuk tiga besar merek mobil terlaris di Indonesia. Menariknya, dari 10 besar produsen otomotif nasional, BYD menjadi satu-satunya merek yang sepenuhnya menjual mobil listrik (EV).
Saat ini, BYD telah memasarkan enam model untuk konsumen ritel, yakni:
- BYD Seal
- BYD Sealion 7
- BYD Atto 1
- BYD Atto 3
- BYD Dolphin
- BYD M6
Selain itu, BYD juga menyediakan BYD e6 untuk segmen fleet.
BYD Atto 1 Jadi Model Terlaris 2025
Pada tahun 2025, BYD Atto 1 menjadi model paling diminati dengan penjualan 17.700 unit, meskipun usia model ini terbilang sangat muda.
Di segmen MPV listrik, BYD M6 mencatat distribusi 9.900 unit sepanjang Januari–November 2025, menjadikannya mobil listrik terlaris kedua secara nasional.
Sementara itu, di segmen SUV, BYD Sealion 7 membukukan penjualan lebih dari 7.900 unit sejak Februari 2025, didorong performa tinggi, desain sporty, dan jangkauan baterai yang kompetitif.
Untuk segmen sedan listrik, BYD Seal diposisikan sebagai model unggulan dengan kombinasi performa, kenyamanan, dan teknologi baterai mutakhir.
Denza D9 Perkuat Segmen MPV Listrik Premium
Tak hanya BYD, lini premium Denza juga memperkuat dominasi grup di segmen high MPV listrik. Denza D9 tercatat terjual lebih dari 7.000 unit, menjadikannya salah satu MPV listrik premium terlaris di Indonesia.
Model ini menarik konsumen berkat:
- Kabin mewah dan lega
- Kenyamanan tinggi untuk keluarga dan bisnis
- Teknologi intelligent cockpit
- Fitur keselamatan canggih
- Tingkat keheningan kabin yang unggul
Kombinasi tersebut membuat Denza D9 kompetitif bahkan dibandingkan MPV konvensional di kelasnya.
Strategi Produk Konsisten Sejak Awal 2024
Momentum pertumbuhan BYD dimulai pada Januari 2024, saat perusahaan meluncurkan tiga model perdana: BYD Seal, BYD Atto 3, dan BYD Dolphin. Ketiganya menjadi pintu masuk BYD untuk memperkenalkan teknologi khas seperti Blade Battery dan e-Platform 3.0.
- BYD Seal menonjolkan performa dan stabilitas berkendara
- BYD Atto 3 menawarkan fleksibilitas SUV untuk keluarga
- BYD Dolphin menyasar mobilitas perkotaan yang efisien
BYD Tegaskan Komitmen Kendaraan Ramah Lingkungan
Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao, menegaskan bahwa kehadiran BYD di Indonesia membawa visi jangka panjang.
“Kami tidak sekadar datang membawa produk, tetapi membawa visi untuk masa depan yang lebih bersih dan lebih baik. Melalui inovasi, edukasi, dan kolaborasi berkelanjutan, kami akan terus membuka akses terhadap mobilitas yang lebih aman, efisien, dan mudah dijangkau,” ujar Eagle Zhao dalam keterangan resminya.
Dalam waktu kurang dari dua tahun, BYD berhasil mencatatkan penjualan lebih dari 53 ribu unit mobil listrik di Indonesia. Dengan portofolio produk yang luas, strategi peluncuran konsisten, serta dukungan lini premium Denza, BYD kini menjadi katalis utama pertumbuhan industri kendaraan listrik nasional dan pemain kunci dalam transisi menuju mobilitas berkelanjutan. (*) (putri).

















Tinggalkan Balasan