Patricio Matricardi dan Teja Paku Alam Ingatkan Persib Bandung untuk Tetap Fokus
Persib Bandung menutup Oktober 2025 dengan catatan impresif di ajang Super League 2025-2026. Sejumlah kemenangan beruntun menempatkan tim Maung Bandung di papan atas klasemen sementara. Namun, dua pemain kunci, Patricio Matricardi dan Teja Paku Alam, menegaskan bahwa capaian tersebut bukan alasan untuk berpuas diri.
Keduanya sepakat bahwa konsistensi dan fokus menjadi kunci utama jika Persib ingin mempertahankan performa apik hingga akhir musim.
Menjaga Momentum Setelah Bulan Sempurna
Oktober menjadi periode terbaik bagi Persib Bandung sejauh musim ini berlangsung. Dalam lima laga terakhir, skuad asuhan pelatih asal Argentina itu berhasil mencatat empat kemenangan dan satu hasil imbang, dengan produktivitas gol yang meningkat signifikan.
Bagi Patricio Matricardi, hasil positif tersebut adalah buah dari kerja keras seluruh tim, namun ia mengingatkan bahwa euforia kemenangan bisa menjadi jebakan.
“Kami tampil bagus bulan ini, tetapi kami tidak boleh lengah. Kompetisi masih panjang dan setiap pertandingan akan semakin sulit,” ujar Matricardi saat ditemui di sesi latihan tim.
Bek berusia 30 tahun itu menambahkan, menjaga fokus di setiap pertandingan menjadi prioritas. Ia menilai setiap lawan akan datang dengan motivasi ekstra ketika berhadapan dengan Persib yang sedang dalam tren positif.
Teja Paku Alam Kemenangan Harus Jadi Motivasi, Bukan Kepuasan
Senada dengan rekannya, kiper utama Persib Bandung, Teja Paku Alam, menilai keberhasilan tim sejauh ini harus menjadi bahan motivasi untuk tampil lebih baik. Menurutnya, tim yang sukses adalah tim yang tidak cepat puas dengan pencapaian sementara.
“Kami harus terus lapar akan kemenangan. Rekor bagus memang menyenangkan, tapi tidak berarti apa-apa kalau kami tidak konsisten di laga berikutnya,” ujar Teja.
Kiper berpengalaman itu juga menyoroti pentingnya menjaga komunikasi dan koordinasi antar lini, terutama dalam menghadapi jadwal padat menjelang paruh musim. Menurutnya, disiplin taktik dan kesiapan mental menjadi faktor penentu keberhasilan tim.
Persiapan Menghadapi Laga Selanjutnya
Persib Bandung dijadwalkan menghadapi laga berat pada awal November 2025 melawan salah satu pesaing kuat di papan atas. Pelatih kepala menekankan pentingnya rotasi pemain agar kondisi fisik tetap terjaga.
Dalam sesi latihan terakhir di Stadion Sidolig, terlihat para pemain menjalani latihan intensitas tinggi dengan fokus pada penguasaan bola dan transisi cepat. Teja dan Matricardi tampak memimpin rekan-rekannya dalam menjaga semangat kerja di lapangan.
Menurut salah satu staf pelatih, suasana latihan Persib tetap positif meski jadwal kompetisi semakin padat. “Tim dalam kondisi bagus, tapi kami tidak boleh kehilangan fokus. Semua pemain memahami bahwa konsistensi adalah kunci,” ujarnya.
Faktor Konsistensi Jadi Tantangan Utama
Dalam kompetisi seketat Super League 2025-2026, menjaga konsistensi performa adalah tantangan terbesar bagi setiap tim, termasuk Persib Bandung. Setelah berhasil memperbaiki lini pertahanan dan meningkatkan produktivitas serangan, Persib kini harus memastikan kestabilan permainan di setiap pekan.
Patricio Matricardi menegaskan bahwa komunikasi antar pemain belakang menjadi hal yang sangat penting. “Kami harus saling membantu. Tidak ada pemain yang bisa menang sendiri di level ini,” kata Matricardi.
Sementara Teja menambahkan bahwa peran suporter juga menjadi dorongan besar bagi tim. “Bobotoh selalu memberi energi tambahan bagi kami. Tapi kami juga harus membalas dukungan itu dengan performa terbaik di lapangan,” ucapnya.
Kedewasaan Tim Jadi Modal Penting
Salah satu hal yang membedakan Persib musim ini dengan musim-musim sebelumnya adalah kedewasaan para pemain dalam menghadapi tekanan. Kehadiran pemain berpengalaman seperti Matricardi di lini belakang dan Teja di bawah mistar memberikan kestabilan yang signifikan.
Kombinasi pemain senior dan talenta muda yang berkembang pesat membuat Persib tampil lebih solid. Dalam beberapa pertandingan terakhir, mereka mampu mengontrol tempo permainan dan menutup celah yang sebelumnya kerap dimanfaatkan lawan.
Pelatih pun memuji etos kerja para pemainnya yang dinilai semakin matang dalam menghadapi situasi sulit di lapangan.
Optimisme Jelang Paruh Musim
Meski mengaku belum puas, baik Matricardi maupun Teja optimistis bahwa Persib Bandung memiliki potensi besar untuk melangkah lebih jauh di Super League musim ini. Dengan dukungan penuh dari suporter dan kerja keras seluruh elemen tim, mereka yakin Persib bisa mempertahankan tren positif hingga akhir kompetisi.
“Kami ingin menjaga performa dan terus berkembang. Target kami bukan hanya menang di satu atau dua pertandingan, tapi tampil stabil sampai akhir musim,” tutur Teja.
Matricardi pun menambahkan bahwa semangat juang dan kebersamaan di dalam tim menjadi modal utama. “Kami punya atmosfer yang bagus di ruang ganti. Semua pemain ingin memberikan yang terbaik untuk klub dan suporter,” katanya.
Fokus, Kunci Persib Menatap Tantangan Berikutnya
Rekor gemilang yang ditorehkan Persib Bandung sepanjang Oktober 2025 menjadi bukti perkembangan signifikan dalam performa tim. Namun, seperti diingatkan Patricio Matricardi dan Teja Paku Alam, perjalanan masih panjang dan tantangan di depan semakin berat.
Menjaga fokus, disiplin, dan konsistensi akan menjadi kunci keberhasilan Persib untuk terus bersaing di jalur juara Super League 2025-2026. (putri).


