PNM Banyuwangi Gelar Imunisasi Gratis dan Edukasi Cegah Stunting untuk Ibu Hamil dan Balita

Suasana kegiatan imunisasi gratis dan pemberian paket gizi oleh PNM Banyuwangi di salah satu balai desa, Mei 2025. (Sumber foto: MJ/NGopibareng.com)

Banyuwangi – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Banyuwangi kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat. Melalui aksi sosial bertajuk “Aksi PNM Cegah Stunting dan Imunisasi Gratis”, PNM menghadirkan layanan imunisasi gratis serta pembagian paket gizi kepada ibu hamil dan balita.

Kegiatan berlangsung pada 21, 22, dan 24 Mei 2025 di delapan titik lokasi yang tersebar di Kabupaten Banyuwangi. PNM berkolaborasi dengan tiga puskesmas, yakni Puskesmas Genteng Kulon, Singojuruh, dan Gitik. Kegiatan dilaksanakan di aula puskesmas serta balai desa.

Lebih dari 150 peserta yang terdiri dari nasabah PNM dan warga sekitar ikut serta dalam penyuluhan gizi, imunisasi, dan pemeriksaan kesehatan. Mereka menerima berbagai manfaat langsung, khususnya dalam pencegahan stunting yang menjadi salah satu fokus pembangunan kesehatan nasional.

“PNM tidak hanya berfokus pada pembiayaan usaha, tapi juga pada kualitas hidup masyarakat. Ini adalah bentuk nyata prinsip azas manfaat PNM,” ujar Sugiyati Nurul Handayani, Pemimpin Cabang PNM Banyuwangi, Kamis (29/5/2025).

Menurut Sugiyati, pencegahan stunting merupakan bagian dari misi pemberdayaan yang holistik. PNM ingin berkontribusi dalam mencetak generasi emas Indonesia, tidak hanya lewat pendanaan usaha, tetapi juga melalui edukasi gizi, kesehatan ibu dan anak, serta aksi sosial berkelanjutan.

“Edukasi gizi dan imunisasi bukan sekadar kegiatan sosial, ini adalah investasi jangka panjang dalam menciptakan keluarga sehat, anak-anak cerdas, dan masyarakat mandiri,” imbuhnya.

Kegiatan ini juga membawa semangat gerakan sosial #PNMuntukUMKM dan #PNMPemberdayaanUMKM, sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Puskesmas Genteng Kulon, Suroso, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan PNM yang selaras dengan visi pemerintah dalam menurunkan angka stunting.

“Terima kasih kepada PNM. Pencegahan stunting memang butuh ‘super tim’. Dengan kebersamaan, target Banyuwangi zero stunting bukan hal yang mustahil,” ujarnya.

google-berita-mediakampung
saluran-whatsapp-mediakampung
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Media Kampung. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *