Waspadai Lonjakan Covid 19 Saat Arus Mudik Lebaran
Jakarta,mediakampung.com – Arus mudik lebaran 1444 H disinyalir menjadi sarana penyebaran penyakit, Dokter Spesialis Penyakit Dalam IDI Prof.dr. Zubairi Joerban menyoroti lonjakan kasus Covid-19 beberapa hari belakangan ini. Naiknya kasus tersebut terjadi menjelang arus mudik Lebaran 2023 yang dimulai 19 April.
Kasus terbaru Covid-19 terjadi pada Selasa (12/4/2023) kemarin. Jumlah kasus yang meninggal mencapai sebanyak 14 pasien.
“Fakta hari ini, ada 944 kasus baru Covid-19, naik dari jumlah kemarin 494 kasus. Angka kematiannya mencapai 14 orang,” kata Zubairi dari akun Twitter pribadinya, dikutip Rabu (12/4/2023).
Provinsi DKI Jakarta berada di urutan teratas. Provinsi ini mengalami penambahan kasus Covid-19 sebanyak 373 orang.
Penambahan lain disusul oleh Provinsi Jawa Barat 198 kasus dan Banten 101 kasus. Kasus lain juga bertambah di Jawa Timur dengan 101 kasus dan Jawa Tengah 54 kasus.
Meski demikian, kasus sembuh juga mengalami penambahan. Jumlah kasus sembuh mencapai 702 pasien.
Sebelumnya, Dinkes DKI membenarkan telah terjadi kenaikan kasus Covid-19 di ibu kota negara. Meskipun belum pasti, kenaikan ini dikaitkan dengan perkembangan subvarian Omicron XBB.
“Belum dapat dibuktikan adanya efek dari varian baru. Karena (varian) Arcturus belum ditemukan di Jakarta,” kata Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, dr Ngabila Salama dalam keterangannya, Selasa (11/4/2023).


