Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, menggelar Gelar Budaya Sarabakawa Smart 2025 sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tabalong. Kegiatan ini berlangsung di kawasan Expo Tanjung Bersinar, Kelurahan Mabuun, pada Minggu (14/12/2025), dan menghadirkan puluhan sanggar seni serta paguyuban dari berbagai latar belakang budaya.
Sebanyak 40 peserta yang terdiri dari paguyuban, sanggar seni, komunitas budaya, pelajar, hingga mahasiswa turut ambil bagian memeriahkan acara. Penampilan mereka menampilkan kekayaan seni dan budaya daerah yang menjadi identitas masyarakat Tabalong.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong, Hasbi, menyampaikan bahwa Gelar Budaya Sarabakawa Smart 2025 tidak sekadar menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi juga sarana menumbuhkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap budaya lokal, khususnya di kalangan generasi muda. Menurutnya, kegiatan ini selaras dengan visi pembangunan Tabalong Smart yang menempatkan budaya sebagai salah satu pilar penting dalam membangun masyarakat yang berkarakter dan berdaya saing tanpa meninggalkan akar nilai-nilai lokal.
Ia menilai budaya bukan hanya warisan masa lalu, melainkan perekat sosial yang mampu memperkuat persaudaraan serta menumbuhkan kecintaan terhadap daerah. Karena itu, Hasbi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga, melestarikan, dan mengembangkan budaya Sarabakawa agar tetap hidup dan relevan di tengah perkembangan zaman.
Selain pawai budaya, rangkaian kegiatan juga diisi dengan penampilan seni di panggung hiburan. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong, Rahma Norita, mengungkapkan sebanyak 20 peserta tampil menyuguhkan atraksi seni dan budaya dari berbagai suku. Panitia juga menyiapkan uang pembinaan bagi juara satu hingga enam dengan total hadiah mencapai Rp27 juta.
Sejumlah sanggar seni dan paguyuban yang tampil di antaranya Sakawirakartika Kodim 1008/Tabalong, Tari Paddupa dari Suku Bugis, IKM Tabalong yang mewakili Minangkabau, Turonggo Sakti, Mitro Lestari Budoyo, serta Gembong Singo Yoyo Lelono. Keberagaman penampilan tersebut mencerminkan kekayaan budaya yang hidup dan berkembang di Kabupaten Tabalong.
Sebelum rangkaian acara dimulai, Plt Kadisdik Kabupaten Tabalong Hasbi bersama Camat Murung Pudak Roni Saputera, Kapolsek Murung Pudak Iptu Sunaryo, serta sejumlah undangan lainnya secara simbolis melepas peserta pawai budaya. Gelar Budaya Sarabakawa Smart 2025 pun menjadi momentum penting untuk memperkuat identitas budaya sekaligus mempererat kebersamaan masyarakat Tabalong. (balqis).


















Tinggalkan Balasan