Pertamina Diskon Avtur 10 Persen di 37 Bandara Selama Nataru

Pertamina Beri Diskon Avtur hingga 10 Persen di 37 Bandara Selama Nataru
PT Pertamina Patra Niaga memberikan penyesuaian harga khusus avtur berupa diskon hingga 10 persen di sejumlah bandara strategis di Indonesia. Kebijakan ini diberlakukan untuk mendukung stabilitas harga tiket pesawat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Diskon harga avtur tersebut berlaku di 37 bandara mulai 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Langkah ini diambil Pertamina sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan Pemerintah Republik Indonesia dalam menjaga kelancaran transportasi udara nasional.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan kebijakan harga khusus avtur diharapkan dapat membantu maskapai dalam menekan biaya operasional. Dengan demikian, maskapai memiliki ruang untuk menyesuaikan harga tiket agar lebih terjangkau bagi masyarakat.
“Melalui kebijakan harga khusus avtur ini, Pertamina Patra Niaga berharap dapat membantu maskapai penerbangan dalam mengoptimalkan biaya operasionalnya,” ujar Roberth dalam keterangan resmi, Senin (22/12/2025).
Diskon avtur tersebut diterapkan di bandara-bandara strategis dengan tingkat lalu lintas penerbangan tinggi. Lokasi tersebut mencakup wilayah Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, hingga Maluku dan Papua.
Beberapa bandara yang masuk dalam kebijakan ini antara lain Kualanamu, Minangkabau, Sultan Iskandar Muda, Hang Nadim, Soekarno-Hatta, Halim Perdanakusuma, Juanda, Ngurah Rai, Lombok, Hasanuddin, Sam Ratulangi, Pattimura, Frans Kaisiepo, dan Sentani.
Roberth memastikan ketahanan stok avtur nasional dalam kondisi aman untuk menghadapi lonjakan permintaan selama periode Nataru. Ia menyebut ketersediaan avtur saat ini mencukupi hingga 30 hari ke depan.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan tim operasional di seluruh Aviation Fuel Terminal (AFT) guna memastikan distribusi avtur berjalan lancar selama masa libur akhir tahun.
“Kami berharap langkah ini dapat mendukung kelancaran mobilitas masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru, sekaligus memberikan dampak positif bagi sektor penerbangan nasional,” kata Roberth.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung kebijakan pemerintah dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) selama periode Nataru. Pertamina memastikan kesiapan pasokan BBM, LPG, dan avtur di seluruh wilayah Indonesia.
Komitmen tersebut disampaikan Simon dalam rapat koordinasi kesiapan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Auditorium STIK Lemdiklat Polri, Jakarta, Senin (15/12/2025), yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
“Pertamina akan melakukan penguatan operasional di titik-titik strategis seperti jalur transportasi utama, kawasan wisata, bandara, dan pelabuhan,” ujar Simon, Selasa (16/12/2025).
Pada kesempatan terpisah, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina, Jaffee Arizon Suardin, juga menyampaikan kesiapan stok energi nasional dalam Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM Periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Kantor BPH Migas, Jakarta.
Ia menegaskan Pertamina melalui enam subholding siap mendukung kelancaran aktivitas energi selama masa libur akhir tahun, termasuk melalui program promosi.
“Pertamina juga mendukung program pemerintah dengan memberikan diskon 10 persen harga avtur di 37 bandara, serta program promo BBM dan LPG,” ujar Jaffee. (selsy).