TUBAN โ€” Seorang pria bernama Samuji (65), warga Desa Jambean Wangi, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, viral setelah diumumkan meninggal dunia melalui pengeras suara masjid, padahal masih hidup.

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (18/12) pagi. Saat itu, pengumuman kematian Samuji disampaikan kepada warga desa melalui pengeras suara masjid setempat.

Mendengar kabar tersebut, warga berbondong-bondong mendatangi rumah Samuji untuk bertakziah. Jenazah yang diduga sebagai Samuji bahkan telah disiapkan untuk dimakamkan.

Namun situasi mendadak berubah ketika Samuji tiba-tiba pulang ke rumah dalam kondisi sehat. Kedatangannya sontak membuat keluarga dan warga sekitar terkejut.

Samuji mengaku sempat mendengar pengumuman kematian atas namanya saat sedang mencari rumput di sawah. Mendengar kabar tersebut, ia segera pulang untuk memastikan keadaan.

โ€œSaya dengar diumumkan meninggal, lalu saya langsung pulang,โ€ ungkap Samuji kepada warga setempat.

Kapolsek Jatirogo Iptu Arif Nugroho menjelaskan bahwa jenazah yang berada di rumah Samuji ternyata adalah Pardi, warga desa tetangga. Menurutnya, terdapat kemiripan fisik antara Pardi dan Samuji.

Arif menerangkan, peristiwa tersebut bermula dari laporan penemuan mayat di area persawahan. Polisi kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

โ€œSaat kami tiba di TKP, sudah banyak warga. Ada yang menyebut jenazah itu Samuji, tetapi ada juga yang menyatakan bukan,โ€ kata Arif, Senin (22/12/2025).

Ia menambahkan, sebagian warga yang meyakini jenazah tersebut adalah Samuji langsung menghubungi pihak keluarga. Informasi kematian kemudian diumumkan melalui pengeras suara masjid tanpa verifikasi identitas lebih lanjut.

โ€œMereka belum meneliti secara detail identitas korban, tetapi sudah menghubungi keluarga dan menyiarkan kabar kematian melalui pengeras suara,โ€ ujar Arif.

Setelah identitas dipastikan, jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga Pardi untuk dimakamkan sesuai prosedur. Sementara itu, situasi di Desa Jambean Wangi kembali kondusif. (putri).