Fakta unik sepatu menunjukkan bahwa alas kaki tidak hanya berfungsi melindungi telapak kaki, tetapi juga merekam perjalanan sejarah dan perubahan gaya hidup manusia. Sejak ribuan tahun lalu, sepatu telah mengalami evolusi dari benda sederhana menjadi simbol budaya, status sosial, hingga penunjang kesehatan.

Catatan sejarah mencatat sepatu tertua di dunia ditemukan di sebuah gua di Armenia dan diperkirakan berusia lebih dari 5.500 tahun. Sepatu tersebut dibuat dari kulit dan menunjukkan bahwa manusia purba telah memahami pentingnya perlindungan kaki saat beraktivitas.

Hal menarik lainnya, sepatu hak tinggi pada awalnya bukan identik dengan perempuan. Alas kaki berhak justru pertama kali digunakan oleh pria, terutama prajurit Persia, untuk menjaga keseimbangan saat berkuda. Tren ini baru bergeser beberapa abad kemudian ketika hak tinggi menjadi bagian dari dunia mode perempuan.

Sepatu juga pernah menjadi penanda status sosial. Pada Abad Pertengahan di Eropa, panjang ujung sepatu mencerminkan kedudukan pemakainya. Semakin panjang ujung sepatu, semakin tinggi status sosial seseorang di mata masyarakat saat itu.

Sneaker yang kini identik dengan olahraga dan gaya kasual ternyata awalnya diciptakan sebagai sepatu santai. Sol karet yang tidak menimbulkan suara saat berjalan membuat sepatu ini disebut sneaker, merujuk pada kemampuan pemakainya untuk melangkah tanpa terdengar.

Di balik kenyamanan sepatu, terdapat fakta lain yang kerap luput disadari. Bau tidak sedap pada sepatu bukan berasal dari keringat, melainkan dari bakteri yang berkembang di lingkungan lembap. Selain itu, sebagian besar orang memiliki ukuran kaki kiri dan kanan yang tidak sepenuhnya sama, sehingga produsen sepatu biasanya menyesuaikan desain dengan ukuran kaki yang lebih besar.

Sepanjang hidupnya, manusia rata-rata menempuh jarak lebih dari 120.000 kilometer dengan berjalan kaki. Jarak ini setara dengan mengelilingi bumi hampir tiga kali, sehingga pemilihan sepatu yang tepat menjadi faktor penting untuk menjaga kesehatan kaki dan postur tubuh.

Berbagai fakta unik sepatu tersebut menegaskan bahwa alas kaki bukan sekadar pelengkap penampilan. Sepatu merekam jejak peradaban, mencerminkan identitas sosial, sekaligus berperan besar dalam mendukung aktivitas manusia sehari-hari. (balqis)