Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bersinergi dengan Muhammadiyah untuk Merawat Lingkungan dan Mengatasi Krisis Iklim

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir

Media Kampung – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah menggandeng Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam upaya bersama merawat lingkungan hidup serta mengatasi dampak yang dihasilkan oleh krisis iklim. Kolaborasi ini diharapkan akan menghasilkan program-program konkret yang mendukung perlindungan lingkungan dan keberlanjutan.

Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK, Bambang Supriyanto, menyampaikan bahwa kerjasama ini akan melibatkan sejumlah program dari KLHK yang dapat diintegrasikan dengan gerakan-gerakan Muhammadiyah. Contohnya adalah program rehabilitasi mangrove, percepatan pembangunan kampung iklim, penggunaan energi terbarukan, serta pembentukan gaya hidup sehat melalui edukasi di sekolah-sekolah.

Bambang Supriyanto menjelaskan bahwa program-program ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak untuk dapat terealisasi dengan cepat dan efektif. Kolaborasi dengan Muhammadiyah dianggap sebagai langkah strategis untuk mencapai tujuan bersama dalam menjaga lingkungan hidup yang lebih baik.

“Kita ingin mendapat masukan dari Muhammadiyah, kemudian masukan itu dikolaborasikan ke dalam kerja sama yang konkret,” ujar Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK Bambang Supriyanto pada Rakernas Majelis Lingkungan Hidup (MLH) PP Muhammadiyah di Jakarta, Jumat, 18 Agustus 2023.

Selain itu, perhatian khusus diberikan pada instansi pendidikan di lingkungan Muhammadiyah. Bambang menggarisbawahi bahwa Muhammadiyah memiliki ribuan instansi pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Ini menjadi modal penting dalam menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan.

Langkah-langkah peduli lingkungan di institusi pendidikan bisa dimulai dengan hemat menggunakan air, memilah sampah, hingga menggunakan transportasi umum daripada kendaraan pribadi. Penerapan nilai-nilai ini di sekolah diharapkan akan menjadi gaya hidup yang berdampak positif pada masyarakat luas.

Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengadakan Rapat Kerja Nasional di Jakarta dari tanggal 18 hingga 20 Agustus 2023. Tujuan dari rapat kerja ini adalah merumuskan strategi dan gerakan dalam mengatasi serta memitigasi krisis lingkungan yang tengah terjadi.

“Dalam rakernas akan banyak pandangan yang bersifat kebijakan, langkah-langkah, dan pandangan keilmuan yang objektif bagaimana menjaga lingkungan hidup kita, baik dalam skala nasional maupun global,” ujar Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyatakan komitmen organisasinya dalam menghadapi perubahan iklim dengan mengembangkan program-program terkait lingkungan hidup. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga bersedia berkolaborasi dengan Muhammadiyah dalam program rehabilitasi mangrove, menunjukkan tekad bersama untuk merawat lingkungan demi masa depan yang berkelanjutan.

google-berita-mediakampung
saluran-whatsapp-mediakampung
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Media Kampung. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *